Hindari Banjir, Satgas Citarum Sektor 22 Sub 13 Bersihkan Got Gorong-Gorong Anak Sungai Citepus

Reporter: Ended Rohendi | Kamis, 1 April 2021 | 20:40 WIB

DAMARNEWS.COM

BANDUNG -Tim satgas Citarum Harum sektor 22 sub 13 masuk got gorong-gorong pada pembrrsihan sampah di Anak Sungai Citepus, wilayah Rw. 01 Kelurahan Situsaeur Kecamatan Bojongloa Kidul Kota Bandung, Kamis (1/04/2021).

Pembersihan di anak Sungai Citepus, sampah kurang lebih 600 kg dalam got gorong gorong berhasil di angkat.

Pembersihan ini satgas Citarum Harum kolaborasi bersama Gober kelurahan harus masuk ke dalam got gorong gorong, menurur Sertu Dwi Bhakti (Dansub 13 sektor 22) bahwa hal ini harus dilakukan karena tidak ada cara lain.

"Kami harus masuk Got Gorong gorong karena muka anak Sungai Citepus keseluruhan di cor dan dijadikan jalan, sedangkan disini biasa terjadi banjir langganan," kata Dwi.

Perhitungan Sertu Dwi sangat tepat, yaitu banjir diwilayah ini disebabkan sampah yang menumpuk akibat tidak terpantaunya dari arah darat karena tertutup coran yang menyeluruh seluas lebar dan panjangnya anak sungai.

Dwi menambahkan bahwa dirinya sebagai satgas citarum harum telah dipertaruhkan pada pembersihan saluran di dalam perkotaan, guna untuk menghindari banjir langganan jika hujan deras.

Kurangnya pemantauan dari kewilayahan pada pembersihan saluran dipelosok kota, berakibat pada budaya masyarakatnya yang berdampak pada hilangnya peradaban. Yang biasanya subur sikap kebersamaan antar tetangga dan sesama warga bersatupadu kini hanya mementingkan ego masing masing.

"Dulu ada istilah gotong royong dan terpimpin, jika untuk lingkungan mereka semangat bergotong royong melakukan kerja bakti, saya harap jiwa seperti itu bisa muncul kembali," harap Dwi.

"Setelah selesai karya bakti kami berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan kebersihan supaya didatangkan mobil untuk mengakut sampahnya," ujar Dwi.

Terbukti banyak sampah yang diraih di dalam gorong, kata Dwi, "Kita bongkar tiga titik lubang kontrol saja sampahnya banyak sekali, segala macam sampah ada terdiri dari sampah rumah tangga balok kayu dan yang lainya," tutup Dwi. (*)

Bagikan melalui: